Judul | : Hukum Fiqih Terkait Zhihar |
Penulis | : Hanif Luthfi, Lc., MA |
Terbit | : Mon, 7 September 2020 |
Halaman | : 29 hlm. |
Harga | : Rp. 0,- (Free) |
Kategori | : Pernikahan |
Views | : 1.872 views |
Share | :
![]() |
Beberapa waktu belakang, sempat muncul ramai pembahasan mengenai penyebutan istri dengan sebutan ibu, mama, atau bunda. Ada sebagian kalangan yang menyebutkan bahwa sebutan itu berkonsekwensi sebagaimana zhihar.
Padahal zhihar itu dilarang dalam agama, termasuk dosa dan ada denda kaffarat ketika hal itu terjadi.
Lantas apa itu zhihar dalam syariat? Apa saja dalilnya? Benarkah memanggila istri dengan ibu, mama, bunda itu disebut zhihar? Silahkan temukan jawabannya dalam buku sederhana ini.
Selamat membaca! Semoga bermanfaat!
B. Ayat-Ayat tentang Zhihar. 7
D. Zhihar di Masa Jahiliyyah. 10
G. Menyamakan Perangai Istri dengan Ibu. 13
H. Panggilan Mama, Ibu, Bunda untuk Istri, Apakah Zhihar? 15
J. Urutan Pembayaran Kaffarat. 22
K. Alasan Pembayaran Kafarat 23