Mon 26 March 2007 07:59 | Negara > Khilafah Negara Islam | 7.149 views
Assalamu 'alaikumwr wb.
Yang saya hormati Ust. Ahmad... Mohon pencerahanya dengan detil tentang lambang Bulan Sabit dan Bintang yang ada di kubah masjid. Atas jawabannya diucapkan banyak terima kasih.
Wassalam,
Jawaban :
Ust. Ahmad Sarwat, Lc., MA
Assalamu `alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Beberapa versi pengamat sejarah mengatakan bahwa sebenarnya asal muasal lambang bulan bintang berasal dari lambang khilafah Islamiyah terakhir yang dimiliki umat Islam, yaitu Khilafah Turki Utsmani.
Khilafah ini adalah warisan terakhir kejayaan umat Islam. Memiliki luas wilayah yang membentang dari ujung barat sampai ujung timur dunia. Wilayahnya mencakup tiga benua besar dunia, Afrika-Eropa dan Asia. Ibukotanya adalah kota yang sejak 1400 tahun yang lalu telah dijanjikan oleh Rasulullah SAW sebagai kota yang akan jatuh ke tangan umat Islam.
Rasulullah bersabda, "Qonstantinopel akan kalian bebaskan. Pasukan yang mampu membebaskannya adalah pasukan yang sangat kuat. Dan panglima yang membebaskannya adalah panglima yang sangat kuat.."
Berabad-abad lamanya umat Islam memimpikan realisasi kabar gembira Rasulullah itu. Namun sejak zaman Khilafah Rasyidah, Khilafah Bani Umayah hingga Khilafah Bani Abbasiyah, kabar gembira itu tidak pernah juga terealisasi. Memang sebagian Eropa sudah jatuh ke tangan Islam, yaitu wilayah Spanyol dengan kota-kotanya antara lain: Cordova, Seville, Granda dan seterusnya. Namun jantung Eropa belum pernah jatuh secara serius ke tangan Islam.
Barulah ketika Sultan Muhammad II yang lebih dikenal dengan Sultan Muhammad Al-Fatih menjadi panglima, jatuhlah kota yang pernah menjadi ibu kota Eropa itu. Lewat pertempuran yang sangat dahsyat dengan menggunakan senjata paling modern di kala itu, yaitu CANON atau meriam yang sangat besar dan suaranya memekakkan telinga, Muhammad Al-Fatih berhasil menjatuhkan kota konstantininopel itu dan menjadikannya sebagai ibu kota Khilafah Turki Utsmani. Serta menjadikannya pusat peradaban Islam.
Wilayahnya adalah tiga benua dengan semua peradaban yang ada di dalamnya. Saat itu bulan sabit digunakan untuk melambangkan posisi tiga benua itu. Ujung yang satu menunjukkan benua Asia yang ada di Timur, ujung lainnya mewakili Afrika yang ada di bagian lain dan di tengahnya adalah Benua Eropa. Sedangkan lambang bintang menunjukkan posisi ibu kota yang kemudian diberi nama Istambul yang bermakna: Kota Islam.
Bendera bulan sabit ini adalah bendera resmi umat Islam saat itu, karena seluruh wilayah dunia Islam berada di bahwa satu naungan khilafah Islamiyah. Tidak seperti sekarang ini yang terpecah-pecah menjadi sekian ratus negara yang berdiri sendiri hasil dari jajahan barat.
Wajar kalau lambang itu begitu melekat di hati umat dari ujung barat Maroko sampai ujung Timur Marauke. Inilah lambang yang pernah dimiliki oleh umat Islam secara bersama, bulan dan bintang. Dan lambang ini kemudian seolah menjadi lambang resmi umat Islam dan selalu muncul di kubah-kubah masjid. Dan kalau kita perhatikan, nyaris hampir semua kubah masjid di berbagai belahan dunia punya lambang ini.
Dan banyak institusi umat Islam yang juga memakai lambang ini, misalnya Masyumi di masa lalu. Bahkan di zaman reformasi, di Indonesia muncul Partai Bulan Bintang yang lambangnya bulan bintang.
Wallahu a`lam bish-shawab, wassalamu `alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Ahmad Sarwat, Lc
Penggunaan Ayat-Ayat Al-Quran untuk Menarik Hati Orang Lain 26 March 2007, 00:38 | Al-Quran > Tilawah | 43.526 views |
Apa Fungsi Iddah Dalam Islam 26 March 2007, 00:08 | Pernikahan > Iddah | 9.757 views |
Pemuatan Kartun Nabi Tidak Dianggap Penghinaan, Lalu Bagaimana Sikap Kita? 24 March 2007, 22:49 | Kontemporer > Fenomena sosial | 6.256 views |
Orang Tua Jualan Rokok 24 March 2007, 11:17 | Kontemporer > Fenomena sosial | 7.218 views |
Kamus Al-Munjid 23 March 2007, 03:57 | Kontemporer > Misteri | 18.169 views |
Khilaf Para Ulama 23 March 2007, 03:28 | Hadits > Penerapan hadits | 9.661 views |
Arti dan Kedudukan Hadist Shahih terhadap AlQuran 23 March 2007, 02:37 | Hadits > Musthalah Hadits | 10.886 views |
Ibnu Hajar dan Imam Nawawi Vs Bin Baz Tentang Hukum Isbal 22 March 2007, 14:42 | Hadits > Kitab Tokoh | 20.828 views |
Menyandang Gelar Haji, Riya' atau Bukan? 22 March 2007, 04:10 | Kontemporer > Fenomena sosial | 6.831 views |
Hukum Berniaga di Dalam Masjid 22 March 2007, 03:15 | Muamalat > Jual-beli | 9.493 views |
Mengapa Rasulullah SAW Tidak Disebut 'almarhum'? 21 March 2007, 21:00 | Umum > Rosulullah | 9.075 views |
Kartu Kredit, Haramkah? 21 March 2007, 07:53 | Muamalat > Kredit | 8.865 views |
Doa untuk Orang yang Meninggal 21 March 2007, 01:40 | Aqidah > Alam Barzakh | 12.084 views |
Pengertian Syubhat dan Perbedaan Dua Hadits 20 March 2007, 02:37 | Hadits > Syarah Hadits | 11.356 views |
Nasib Mantan Musyrik 19 March 2007, 22:22 | Aqidah > Non muslim | 7.132 views |
Wasiat Ayah yang Meninggal 19 March 2007, 21:52 | Mawaris > Masalah terkait waris | 6.944 views |
Rukun Jual Beli dan yang Boleh Diperjualbelikan Dalam Syariah 17 March 2007, 06:38 | Muamalat > Jual-beli | 25.814 views |
Muhadditsin Vs Fuqaha Dalam Hukum Musik 16 March 2007, 09:01 | Ushul Fiqih > Ulama | 11.394 views |
Dalil Berambut Pendek dan Panjang 16 March 2007, 03:13 | Umum > Hukum | 6.748 views |
Jual Jilbab Kecil (Tidak Syar'i) Hukumnya Apa? 16 March 2007, 02:57 | Muamalat > Jual-beli | 7.160 views |
TOTAL : 2.294 tanya-jawab | 48,422,574 views
Jadwal Shalat DKI Jakarta9-2-2023Subuh 04:38 | Zhuhur 12:08 | Ashar 15:25 | Maghrib 18:21 | Isya 19:31 | [Lengkap]
|
Rumah Fiqih Indonesiawww.rumahfiqih.comJl. Karet Pedurenan no. 53 Kuningan Setiabudi Jakarta Selatan 12940 Copyright © by Rumah Fiqih Indonesia Visi Misi | Karakter | Konsultasi | Pelatihan | Buku | PDF | Quran | Pustaka | Jadwal | Sekolah Fiqih
|