Thu 8 September 2016 05:44 | Qurban Aqiqah > Qurban | 9.028 views
Assalamu'alaikum.
Ustadz,di tempat saya bekerja tiap tahun diadakan qurban yang hewannya diberikan perusahaan dan qurbannya di atasnamakan untuk karyawan. Apakah sah qurbannya? Mengingat tidak ada pernyataan serah terima secara resmi antara pihak manajemen dengan karyawan yang bersangkutan mengenai qurban tersebut.
Jawaban :
Ust. Ahmad Sarwat, Lc., MA
Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,jjj
Sesungguhnya bila kita kembali mengacu kepada aturan syariah, ibadah qurban yang hukumnya sunnah muakkadah itu dibebankan kepada individu, bukan lembaga. Kalaupun uang itu berasal dari suatu lembaga semacam perusahaan, maka yang dilihat adalah pemiliknya, komisaris, atau penentu kebijakan yang ada.
Sebab uang yang ada diperusahaan itu bukan milik karyawan, melainkan punya pemilik perusahaan itu. Harta milik karyawan hanyalah terbatas gaji yang mereka terima, plus bonus dan pos-pos tertentu yang dialokasikan untuk para karyawan.
Tapi bila pihak perusahaan punya kebijakan untuk memberikan sejumlah uang kepada karyawan dengan tujuan agar karyawan itu menyembelih hewan qurban, tentu saja kebijakan itu sangat baik. Sebab harga seekor kambing untuk umumnya karyawan biasa yang gajinya pas-pasan tentu sangat berarti.
Namun tetap yang namanya sembelihan hewan qurban itu dilakukan oleh orang per orang, bukan atas nama sekumpulan orang. Sebagaimana ibadah shalat, juga harus dilakukan orang per orang. Tidak bisa sekumpulan orang menyepakati untuk memilih satu orang mewakili mereka melakukan shalat, sedangkan yang lainnya duduk santai. Puasa pun juga tidak bisa diwakilkan atas nama satu orang yang mewakili sekian banyak orang.
Sebab ibadah qurban memang ibadah yang unik dan spesifik. Sarat aturan dan ketentuan. Bukan sekedar donasi dan bantuan. Tetapi sebuah ritual peribadatan.
Seharusnya pihak managemen ketika mengambil kebijakan menyembelih hewan qurban harus mengerti bahwa ibadah qurban itu bukan ibadah yang bersifat shareware (baca: saweran), melainkan ibadah yang bersifat individualis. Bahkan patungan uang recehan pun tidak bisa dijadikan sebagai ibadah qurban. Rasulllah SAW telah menetapkan seekor kambing untuk satu orang, atau seekor sapi, kerbau, unta untuk tujuh orang.
Maka ketika memutuskan hewan qurban yang disembelih di atas-namakan seorang karyawan, ketahuilah bahwa hal itu bukan sekedar formalitas, melainkan hakikatnya adalah perusahaan memberikan uang kepada karyawan yang bersangkutan, lalu karyawan itulah yang melakukan ibadah penyembelihan hewan qurban. Bila berpahala, tentu saja pahala berkurban itu untuk dirinya sendiri, bukan buat manajemen kantor. Manajemen kantor hanya dapat pahala karena memberi hadiah, tetapi bukan pahala beribadah qurban. Tentu saja dari segi ukuran, kualitas, nilai dan derajat, kedua jenis pahala itu berbeda jauh.
Wallahu a'lam bish-shawabwassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Ahmad Sarwat, Lc.
Benarkah Puasa Tanggal 9 Dzulhijjah Harus Mengacu Kepada Wuquf di Arafah? 3 September 2016, 03:30 | Puasa > Puasa Sunnah | 44.121 views |
Pedoman Panitia Penyembelihan Hewan Qurban 2 September 2016, 06:01 | Qurban Aqiqah > Qurban | 33.758 views |
Bisakah Perusahaan Melakukan Penyembelihan Hewan Qurban? 1 September 2016, 09:12 | Qurban Aqiqah > Qurban | 10.558 views |
Kapan Peran Ayah sebagai Wali Nikah Boleh Digantikan? 30 July 2016, 23:00 | Pernikahan > Wali | 41.327 views |
Sulit Memahami Terjemahan Al-Quran 29 July 2016, 10:24 | Al-Quran > Tafsir | 14.168 views |
Bagaimana Ketentuan dan Tata Cara Mengqadha' Shalat? 27 July 2016, 16:30 | Shalat > Shalat Qadha | 387.095 views |
Tidak Ada Air Untuk Wudhu Tidak Ada Tanah Untuk Tayammum 22 July 2016, 06:20 | Shalat > Kewajiban Shalat | 18.127 views |
Makna Iedul Fithri dan Hubungannya Dengan Tradisi 16 July 2016, 19:59 | Puasa > Idul Fithr | 8.311 views |
Apakah Bayi Wafat Karena Keguguran Harus Dishalati? 4 July 2016, 05:15 | Shalat > Shalat jenazah | 17.443 views |
Apakah Harta Bisa Kena Zakat Dua Kali? 3 July 2016, 09:12 | Zakat > Pengertian Zakat dan Batasannya | 15.722 views |
Puasa Syawwal atau Bayar Qadha Dulu 1 July 2016, 20:43 | Puasa > Puasa Sunnah | 20.504 views |
Menggerakkan Jari Saat Tahiyat, Mana yang Sunnah? 1 July 2016, 04:35 | Shalat > Shalat sunah | 30.656 views |
Sesama Pendukung Zakat Profesi Masih Beda Pendapat 28 June 2016, 08:00 | Zakat > Zakat Profesi | 16.030 views |
Puasa Sudah Batal, Apakah Masih Wajib Berimasak Menahan Diri Dari Makan dan Minum? 22 June 2016, 13:21 | Puasa > Membatalkan Puasa | 19.327 views |
Tukar Uang Receh Menjelang Lebaran, Ribakah? 21 June 2016, 02:34 | Muamalat > Jual-beli | 26.624 views |
Puasalah Kamu Akan Sehat, Ternyata Hadits Palsu? 16 June 2016, 02:19 | Hadits > Status Hadits | 25.062 views |
Zakat untuk Janin 14 June 2016, 15:22 | Zakat > Zakat Fithr | 9.343 views |
Junub dalam Keadaan Puasa Dapat Membatalkan Puasa? 8 June 2016, 02:00 | Puasa > Membatalkan Puasa | 16.771 views |
Menikahi Wanita Hamil, Haruskah Nikah Ulang Pasca Kelahiran? 7 June 2016, 02:47 | Pernikahan > Nikah berbagai keadaan | 212.183 views |
Doa Buka Puasa Allahumma Laka Shumtu Bukan Hadits Shahih? 6 June 2016, 08:45 | Hadits > Status Hadits | 22.312 views |
TOTAL : 2.294 tanya-jawab | 48,861,616 views
Jadwal Shalat DKI Jakarta24-3-2023Subuh 04:41 | Zhuhur 12:01 | Ashar 15:13 | Maghrib 18:05 | Isya 19:12 | [Lengkap]
|
Rumah Fiqih Indonesiawww.rumahfiqih.comJl. Karet Pedurenan no. 53 Kuningan Setiabudi Jakarta Selatan 12940 Copyright © by Rumah Fiqih Indonesia Visi Misi | Karakter | Konsultasi | Pelatihan | Buku | PDF | Quran | Pustaka | Jadwal | Sekolah Fiqih
|